Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Mahasiswa Pecinta Alam merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan sebagai tahap awal dalam proses penerimaan anggota baru. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk calon anggota yang memiliki kemampuan dasar kepecintaalaman, kedisiplinan, serta kepedulian terhadap lingkungan.

Rangkaian kegiatan Diklatsar terdiri dari pemberian materi teori dan praktik. Materi teori meliputi pengetahuan dasar navigasi darat, manajemen perjalanan, survival, mountaineering, serta prinsip-prinsip konservasi alam. Sementara itu, materi praktik dilaksanakan di lapangan melalui simulasi dan kegiatan alam terbuka, sehingga peserta mampu menerapkan ilmu yang diperoleh secara nyata. Selain aspek pengetahuan dan keterampilan, Diklatsar juga menekankan pembentukan karakter dan mentalitas. Peserta dilatih untuk memiliki sikap disiplin, tanggung jawab, kebersamaan, serta jiwa kepemimpinan. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai dasar Mahasiswa Pecinta Alam, yaitu kepedulian sosial, solidaritas, dan kelestarian lingkungan hidup. Dengan berakhirnya kegiatan Diklatsar, diharapkan setiap peserta mampu menjadi anggota Mapala yang tangguh, berintegritas, serta memiliki komitmen untuk menjaga alam dan mengamalkan ilmu yang telah diperoleh, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas

Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Diklatsar Mapala Cakrawala Surya merupakan rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mengumpulkan dan mendokumentasikan proses serta hasil dari pendidikan dan pelatihan dasar anggota baru. Dalam kegiatan ini, seluruh peserta dan panitia bersama-sama merefleksikan pengalaman selama diklat, mulai dari materi pembekalan, pelatihan keterampilan dasar, hingga praktik lapangan. LPJ ini juga menjadi media untuk mengukur keberhasilan program, mengidentifikasi kendala-kendala yang menghadang, dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan kegiatan-kegiatan kedepannya.LPJ Diklatsar Mapala Cakrawala Surya memastikan bahwa nilai-nilai dan kompetensi yang telah diajarkan dapat diterapkan dengan baik oleh seluruh anggota.

Mapala se Lamongan menggelar acara tasyakuran dan bersih pantai sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian terhadap lingkungan. Acara ini dihadiri oleh anggota Mapala se lamongan. Dalam acara ini, peserta melakukan kegiatan membersihkan pantai dari sampah-sampah yang berserakan, seperti plastik, botol, dan lain-lain. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membersihkan pantai, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Setelah kegiatan bersih pantai, dilanjutkan dengan acara tasyakuran yang diisi dengan doa bersama dan makan bersama. Acara ini menjadi momen yang tepat untuk mempererat silaturahmi antar anggota Mapala se Lamongan . Dengan adanya acara ini, Mapala se Lamongan berharap dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk peduli dengan lingkungan dan menjaga kebersihan pantai. Kegiatan ini juga menjadi salah satu upaya untuk melestarikan keindahan alam dan meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat.

Diesmaulidiyah adalah momen penting yang diperingati setiap tahun sebagai ungkapan rasa syukur dan refleksi perjalanan organisasi. Acara ini biasanya diisi dengan kegiatan seperti sharing seasson, dan acara kebersamaan yang lain untuk mempererat solidaritas antar anggota. Selain sebagai ajang selebrasi, Dies Natalis juga menjadi kesempatan untuk mengumpulkan informasi dan kreativitas demi pengembangan Mapala Cakrawala Surya yang lebih baik dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

Mapala Cakrawala Surya menggelar acara buka puasa bersama yang dihadiri oleh senior dan anggota. Kegiatan ini menjadi momen yang tepat untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan kebersamaan di antara anggota. Dengan berbuka puasa bersama, Mapala Cakrawala Surya menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama.

Mapala Cakrawala Surya menggelar kegiatan berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan. Dengan semangat kepedulian dan solidaritas, anggota Mapala Cakrawala Surya menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membantu masyarakat, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai empati dan kepedulian di kalangan anggota Mapala Cakrawala Surya.

MABIM divisi rock climbing menjadi wadah bagi anggota baru untuk belajar dan mengasah kemampuan dalam bidang panjat tebing. Melalui bimbingan dari instruktur berpengalaman, peserta MABIM diajarkan teknik-teknik dasar dan strategi keselamatan dalam rock climbing. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk anggota yang kompeten dan memiliki kesadaran akan keselamatan dalam melakukan aktivitas panjat tebing.

MABIM divisi gunung hutan menjadi langkah awal bagi anggota baru untuk memahami dan menguasai teknik-teknik dasar menjelajah gunung dan hutan. Melalui bimbingan dari instruktur yang berpengalaman, peserta MABIM diajarkan tentang navigasi, teknik survival, dan pengelolaan risiko di alam terbuka. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk anggota yang tangguh, terampil, dan siap menghadapi tantangan di gunung dan hutan.

MABIM divisi Konservasi menjadi wadah bagi anggota baru untuk memahami dan mengamalkan nilai-nilai konservasi lingkungan. Melalui bimbingan dari mentor yang berpengalaman, peserta MABIM diajarkan tentang prinsip-prinsip konservasi, pengelolaan lingkungan, dan teknik pelestarian sumber daya alam. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk anggota yang peduli dan berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan sumber daya alam.

MABIM divisi SAR Medis menjadi langkah penting bagi anggota baru untuk mempelajari dan menguasai teknik-teknik pertolongan pertama dan penanganan medis dalam situasi darurat. Melalui bimbingan dari instruktur yang berpengalaman, peserta MABIM diajarkan tentang penanganan cedera, tindakan pertolongan pertama, dan pengelolaan situasi darurat. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk anggota yang terampil dan siap memberikan bantuan medis yang efektif dalam operasi pencarian dan penyelamatan.

Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Masa Bimbingan Mapala Cakrawala Surya merupakan kegiatan penting yang bertujuan untuk mengalirkan seluruh proses pelatihan anggota selama masa bimbingan. Dalam kegiatan ini, anggota baru memaparkan perkembangan, pencapaian, serta tantangan yang dialami selama menjalani masa bimbingan. LPJ ini juga menjadi ajang refleksi bersama antara pembimbing dan anggota untuk memastikan kualitas pembelajaran serta kesiapan anggota dalam menjalankan tugas dan kegiatan Mapala. Dengan adanya LPJ masa bimbingan, Mapala Cakrawala Surya dapat terus meningkatkan kualitas pelatihan anggota demi menciptakan kader yang kompeten dan bertanggung jawab.

Kegiatan pengembaraan anggota muda Mapala Cakrawala Surya devisi panjat tebing adalah sebuah program pembelajaran sekaligus tantangan fisik dan mental yang dirancang untuk mengasah kemampuan teknis serta kekompakan tim. Dalam kegiatan ini, anggota muda diajak untuk menjelajahi medan luar ruang sambil mempraktikkan teknik panjat tebing secara langsung. Selain meningkatkan keterampilan, pengembaraan ini juga menanamkan nilai keberanian, disiplin, dan kerjasama antar anggota. Kegiatan ini menjadi momen penting untuk membentuk karakter serta kesiapan anggota muda dalam menghadapi tantangan di dunia alam bebas.

Kegiatan pengembaraan anggota muda Mapala Cakrawala Surya devisi GH (Gunung dan Hutan) merupakan program petualangan yang bertujuan untuk mengasah kemampuan navigasi, ketahanan fisik, serta kecintaan terhadap alam bebas. Dalam pengembaraan ini, anggota muda diajak untuk menjelajahi berbagai medan di gunung dan hutan, mengaplikasikan ilmu survival, serta mengembangkan jiwa kepemimpinan dan kerja sama tim. Kegiatan ini tidak hanya memperkuat keterampilan teknis, tetapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam menjaga kelestarian lingkungan, sesuai dengan nilai-nilai yang dipegang oleh Mapala Cakrawala Surya.

Kegiatan pengembaraan anggota muda Mapala Cakrawala Surya devisi SAR Medis adalah sebuah kegiatan lapangan yang bertujuan untuk mengasah kemampuan navigasi, pertolongan pertama, dan penanganan medis darurat di alam bebas. Dalam pengembaraan ini, anggota muda dilatih untuk siap menghadapi berbagai situasi darurat saat melakukan ekspedisi, sekaligus meningkatkan ketahanan fisik dan mental. Kegiatan ini juga memperkuat kerja sama tim dan kesiapsiagaan anggota dalam menjalankan tugas SAR (Search and Rescue) secara efektif, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi maksimal dalam misi penyelamatan di lingkungan alam.